Blue Spinning Frozen Snowflake

Jumat, 25 Desember 2015

Perbedaan Kedudukan di Masyarakat

Tema : Pelapisan sosial dan persamaan derajat
 
Suatu masyarakat memiliki beberapa criteria dan ukuran tertentu yang menempatkan suatu kedudukan lebih tinggi dari hal-hal lain. Fenomena tersebut menimbulkan lapisan masyarakat yang membedakan kedudukan seseorang di kelompok sosial. Hal tersebut dikatakan sebagai stratifikasi sosial, yang ada di dalam masyarakat dan berlangsung sangat pesat. Semua masyarakat berhak untuk mengisi kedudukan-kedudukan yang ada di masyarakat sesuai dengan apa yang mereka inginkan.

Definisi Stratifikasi sosial adalah pembedaan masyarakat dari yang paling tinggi sampai yang paling rendah. Stratifikasi sosial berasal dari bahasa Latin, yakni “stratum” yang berarti tingkatan dan “socius" yang berarti teman atau masyarakat.

Secara harfiah stratifikasi sosial adalah tingkatan yang ada di dalam masyarakat.  Terbentuknya stratifikasi sosial merupakan hasil dari kebiasaan manusia berhubungan antara satu dengan yang lalin secara teratur dan tersusun, baik secara perorangan maupun kelompok.
Faktor faktor yang mempengaruhi stratifikasi sosial
  1. Kekayaan
  2. Kekuasaan (power)
  3. Kehormatan/kebangsawanan
  4. Pendidikan
Contoh Stratifikasi Sosial
Berikut ini adalah contoh kasus stratifikasi sosial
  1. Kalangan atas menggunakan busana sebagai mode/hiasan, sedang kalangan bawah menggunakan busana sebagai media penjaga tubuh dari iklim.
  2. Dalam budaya jawa, kalangan atas menggunakan bahasa "ngoko" dengan kelas dibawahnya, sedangkan kalangan bawah menggunakan bahasa "kromo inggil" kepada kalangan atas.
  3. Seorang tentara akan memberikan hormat pada tentara yang pangkatnya lebih tinggi
  4. Pemberian gelar pada masyarakat. Contohnya gelar kolonel untuk tentara.
  5. Seragam yang dipakai oleh jendereal dan seagam yang dipakai oleh kopral berbeda, karena kedudukannya.
  6. Masyarakat kelas atas membangun rumah besar dan mewah, sedangkan kelas bawah membangun rumah sesuai kemampuan ekonominya
  7. Masyarakat atas cenerung berekreaksi ke luar negeri, sementara kelas menengah dan bawah akan berekreasi keluar kota, luar pulau, atau disekitar pemukiman.
  8. Masyarakat atas cenderung  mengkonsumsi masakan Eropa dan Amerika. Sedangkan kelas bawah memilih masakan tradisional.

Perbedaan kelas sosial menyebabkan terjadinya perbedaan perilaku individu dan kelompok uang berada di dalamnya. Perbedaan perilaku tersebut meliputi hal hal sebagai berikuti ini :
 
Perbedaan dalam berbusana dan perlengkapan rumah tangga
Dalam berbusana, baik pria ataupun wanita dari kelas atas akan mengacu pada karya para perancang mode terkenal dan bahan bahan dasar yang berkualitas tinggi. Sedangkan bagi kebanyakan pria dan wanita dari kalangan bawah cukup dengan busana yang dijual di pasar pasar tradisional.

Bagi masyarakat kelas atas, busana tidak sekadar menjadi media penjaga tubuh dari iklim, tetapi juga dipandang sebagai mode dan hiasan sehingga termasuk dalam kebutuhan integratif. Demikian halnya dengan perlengkapan rumah tangga. Lapisan menengah kebawah, cenderung memakai peralatan yang sederhana dan tidak terlalu canggih.

Perbedaan dalam pemakaian bahasa dan gaya bicara
Banyak kita jumpai didalam kehidupan sehari hari dikalangan keluarga menengah, seotarng pembantu rumah tangga menyapa majikan dengan kata “Bapak”, “Tuan”, dan lain sebagainya. Sapaan seperti ini menunjukkan adanya suatu kedudukan yang tidak seimbang. Selain dengan cara cara menyapa diatas, masih terdapat perbedaan gaya bicara khsusunya penggunaakn dengan istilah asing.

Didalam kebudayaan Jawa, orang yang memiliki status sosial tinggi menggunakan bahasa “ngoko” dalam percakapan dengan kelompok kelas dibawahnya. Sedang orang yang status sosialnya rendah menggunakan bahasa “kromo” atau “kromo inggil” dalam percakapan dengan orang yang status, sosial diatasnya.
Perbedaan dalam pola komunikasi nonverbal

Pernahkan kalian melihat seorang pembantu yang menerima instruksi atau sedang dimarahi oleh majikannya? Biasanya tampak sekali pola gerak anggota badan (bahasa non verbal) yang digunakannya menunjukkan kelas atau kedudukan yang sepadang dengan kekuasaannya. Bentuk lain dari pola komunikasi nonverbal adalah seorang tentara yang memberikan hormat pada tentara yang pangkatnya lebih tinggi.

Penyebutan gelar, pangkat, atau jabatan
Gelar, pangkat, atau jabatan dapat diperoleh secara otomatis ataupun dengan usaha sendiri. Gelar menunjukkan perilaku seseorang dalam kehidupan sehari hari kaitannya dengan stratifikasi dosial dalam masyarakat. Misalnya kolonel (pangkat tentara), S.Pd (gelar akademik), Sultan(gelar bangsawan). Sedangkan untuk jabatan misalnya direktur utama, manajer, presiden komisaris dan lain sebagainya.

Perbedaan seragam yang dipakai
Didalam dunia kerja, seragam merupakan bentuk pengesahan terhadap status sosial seseorang. Misalnya perbedaan seragam yang dipakai seorang jenderal dengan seragam yang dipakai seorang kopral menunjukkan perbedaan kelas kelas social dari orang orang yang memakainya.

Seragam yang dimaksud tidak harus berupa baju yang sama persis, tetapi lebih kepada tipe atau gaya berpakaian yang biasa dikenakan oleh orang orang yang berada pada masing masing tingkat profesi.

Perbedaan tipe dan letak tempat tinggal
Di kota kota tertentu terdapat pengelompokkan tempat tinggal orang orang dengan tingkat ekonomi pula. Masyarakat kelas menengah atas biasanya membangun rumah bertipe besar dan mewah serta lokasi yang sangat strategis yang pada akhirnya membentuk sebuah kwasan elite sebagai suatu simbol status sosialnya.

Perumahan di kawasan tersebut selain besar, mewah lingkungannya juga dibuat indah sehingga tampak asri dan sejuk sesuai dengan kebutuhan daripada kalangan menengah atas yang menghuninya.

Perbedaan kegiatan rekreasi, olahraga dan kegemaran
Pada saat liburan, hampir semua keluarga memerlukan suatu kegiatan rekreasi, tentunya daerah yang akan dituju sangat beragam.

Masyarakat kelas atas biasanya cenderung akan verekreasi ke luar negeri, sementara kelas menengah akan berekreasi keluar kota atau keluar pulau, sedang orang dari kelas bawah akan berekreasi disekitar pemukiman. Begitu pula dalam memilih jenis olahraga dari kalangan ekonomi atas, ekonomi menengah, ekonomi bawah juga berbeda.

Perbedaan selera makan
Di Indonesia banyak kalangan kelas atas cenderung mengkonsumsi masakan Eropa, Amerika ataupun Asia Timur. Sedangkan masyarakat kelas bawah walaupun dengan bahan dasar yang sama dari daging ayam atau sapi lebih memilih masakan tradisional.

Seiring dengan perkembangan zaman dan bertambahnya penghasilan, kelompok masyarakat kelas menengah ke atas kedudukan “gado gado” akan tergeser oleh keberadaan “Kentucky Fried Chicken”.

Dengan adanya stratifikasi sosial yang terjadi pada masyarakat hendaknya kita menyikapinya dengan positif dan melaksanakan tugas/peranan sosial kita yang telah diberikan dengan baik. Sebab dengan adanya pembagian tugas (peranan) tersebut suatu pekerjaan/tugas yang kompleks yang kiranya tidak akan mampu dikerjakan sendiri akan berhasil dengan baik karena dikerjakan oleh masing-masing individu sebagai ahlinya. Karena kita ingat lagi pada haikatnya manusia adalah makhuk sosial yang tidak dapat memenuhi segala kebutuhannya sendiri tanpa bantuan orang lain.

Sumber :



1 komentar: